Apa itu XML Syntax? Sebelum memahami XML Syntax, kita ketahui terlebih dahulu XML. XML adalah jenis bahasa pemograman yang digunakan memberikan deskripsi bagaimana sebuah konten ditampilkan. Ini merupakan singkatan dari eXtensible Mark Up Languange.
Syntax adalah Aturan yang menjelaskan bagaimana XML tersebut ditulis agar bisa terbaca mesin. Isinya berupa susunan kode kode tertentu. Dalam penulisan bahasa pemograman Android ini, ada beberapa hal yang menjadi dasar dan wajib diketahui.
Sebagai tahap awal perhatikan penulisan kode di bawah ini.
Bisa diperhatikan bagian yang ditunjukkan oleh panah biru merupakan tag pembuka. Kemudian diikuti dengan Atribut dan Nilai. Dan diakhiri dengan garis miring dan kurung penutup.
Jika diperhatikan, pada Tag LinearLayout akan diakhir dengan tanda ‘>’ pada akhir atribut dan nilainya. Ini berarti tag ini belum ditutup. Tag malahan ditutup dengan <TextView … dan untuk TextView diakhir oleh tanda ‘/>’. Selanjutnya ada lagi TextView yang kedua dan diakhiri dengan self-closing tag juga. Baru pada bagian akhir ditutup dengan </LinearLayout>.
Pada kode tersebut, LinearLayout disebut sebagai induk. Kemudian dalam Induk tersebut terdapat dua anak (2 buah TextView). Anak tersebut masih terdapat pada induk, barulah ditutup dengan tag </LinearLayout>.
Sekarang coba diperhatikan bagian atribut dan dan nilai. Kita ambil potongan
android:text="Hai Kawan"
android:text disebut dengan atribut. Anda bisa lihat text yang berwarna biru.
“Hai Kawan” disebut dengan value atau nilai. Penulisan nilai harus dilakukan berada dalam tanda kutip dua (“nilai”). Antara atribut dan nilai harus dipisahkan oleh tanda sama dengan (=)
Terakhir, anda harus tahu bahwasanya penulisan dalam Android Studio bersifat Case Sensitive. Anda harus teliti, karena untuk LinearLayout akan berbeda dengan Linear Layout , linearlayout, Linearlayout. Ingat penulisan harus dalam huruf CamelCase. Berikutnya : Penulisan TextView pada Android Studio.
Syntax adalah Aturan yang menjelaskan bagaimana XML tersebut ditulis agar bisa terbaca mesin. Isinya berupa susunan kode kode tertentu. Dalam penulisan bahasa pemograman Android ini, ada beberapa hal yang menjadi dasar dan wajib diketahui.
- Penulisan dimulai dengan weird angle bracket ‘<’.
- Kemudian diikut perintah jenis tampilan, misalkan TextView, Button atau ImageView. (dibahas secara rinci pada catatan berikutnya).
- Atribut dan Nilai
- Ditutup dengan dua macam pilihan cara. Pertama dengan langsung garis-miring kurung (/>), ini disebut juga dengan self-closing-tag. Kedua bisa ditutup dengan cara </JenisTampilan>.
Sebagai tahap awal perhatikan penulisan kode di bawah ini.
Jika diperhatikan, pada Tag LinearLayout akan diakhir dengan tanda ‘>’ pada akhir atribut dan nilainya. Ini berarti tag ini belum ditutup. Tag malahan ditutup dengan <TextView … dan untuk TextView diakhir oleh tanda ‘/>’. Selanjutnya ada lagi TextView yang kedua dan diakhiri dengan self-closing tag juga. Baru pada bagian akhir ditutup dengan </LinearLayout>.
Pada kode tersebut, LinearLayout disebut sebagai induk. Kemudian dalam Induk tersebut terdapat dua anak (2 buah TextView). Anak tersebut masih terdapat pada induk, barulah ditutup dengan tag </LinearLayout>.
Sekarang coba diperhatikan bagian atribut dan dan nilai. Kita ambil potongan
android:text="Hai Kawan"
android:text disebut dengan atribut. Anda bisa lihat text yang berwarna biru.
“Hai Kawan” disebut dengan value atau nilai. Penulisan nilai harus dilakukan berada dalam tanda kutip dua (“nilai”). Antara atribut dan nilai harus dipisahkan oleh tanda sama dengan (=)
Terakhir, anda harus tahu bahwasanya penulisan dalam Android Studio bersifat Case Sensitive. Anda harus teliti, karena untuk LinearLayout akan berbeda dengan Linear Layout , linearlayout, Linearlayout. Ingat penulisan harus dalam huruf CamelCase. Berikutnya : Penulisan TextView pada Android Studio.
Share Yuk
Related Posts
Loading...
No comments:
Post a Comment