Dalam javascript dan juga bahasa pemograman lain dikenal adanya struktur logika. Salah satu struktur logika tersebut adalah IF. IF merupakan perintah pemograman kondisional yang membuat program menjadi bercabang. Setidaknya bisa dibuat 2 cabang program yang akan dieksekusi nantinya sesuai kondisi yang telah dinyatakan.
Format penulisan logika IF dalam javascript adalah sebagai berikut:
KONDISI dalam struktur IF berisi variabel dengan tipe data boolean atau kode yang menghasilkan nilai boolean (true/false). Misalnya IF (a==b), IF (a!=b) dan lainnya. Apabila diisikan dengan tipe data selain Boolean, maka otomatis akan diubah ke data Boolean. Berikut salah satu contoh penulisan IF dalam sebuah code javascript.
Format penulisan logika IF dalam javascript adalah sebagai berikut:
if (kondisi) { //kode program jika kondisi true}else { //kode program jika kondisi false}
<script>
var a="coba"; // variabel tipe data String dengan nilai coba
if (a=="coba") // mengecek apakah variabel a bernilai ”coba”
console.log("Selamat Anda telah Mencoba");//hasil keluaran
</script>
Output kan dikeluarkan “Selamat anda Telah Mencoba” jika variabel a bernilai “coba”. Jika terdapat 2 hasil output atau lebih yang ingin ditampilkan maka harus menggunakan pembuka { dan, penutup }. Antara dua output tersebut dipisahkan dengan tanda titik-koma(;). Contoh bisa dilihat di bawah ini:
<script>
var a="coba"; // variabel tipe data String dengan nilai coba
if (a=="coba") // mengecek apakah variabel a bernilai ”coba”
{
console.log("Selamat Anda telah Mencoba");//hasil keluaran 1
console.log("Mari Kita Lanjutkan");//hasil keluaran 2
}
</script>
Cara Penulisan Logika IF ELSE pada Javascript
Apabila terdapat percabangan lain maka bisa digunakan fungsi IF ELSE. Misalkan bila a = “coba” maka ditampilkan “Selamat anda telah mencoba”, bila bukan a maka ditampilkan “ anda belum mencoba, kenapa?”. Contoh bisa dieksekusi kode berikut ini dalam sebuah percabangan.
<!DOCTYPE html>
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=UTF-8" />
<title>Cara Tahu Tipe Data dalam Javascript</title>
<script>
function hasil() {
var al = document.getElementById("li").value;
if (al%2==0)
document.getElementById("result10").innerHTML = " Ini adalah Bilangan Genap" ;
else
document.getElementById("result10").innerHTML = " Ini adalah bilangan Ganjil";
}
</script>
</head><body><h1>Cara Tahu Bilangan Genap dan Ganjil dengan Javascript</h1>
<p> Ini Contoh Tampilan Javascript dengan Console.log</p>
Masukkan Angka = <input id="li" size="5" type="text" /><br/>
<input onclick="hasil()" type="button" value="Periksa" />
<span id="result10"></span>
</div></body></html>
Pada kode di atas, sementar perhatikan yang berwarna biru. Itu adalah bentuk penulisan logika. Pembuatan kolom input akan dijelaskan dalam catatan lain.Kondisi pertama akan mengidentifikasi bilangan bila habis dibagi 2 maka genap ( lihat perintah %2 , artinya pembagian bersisa 2). Untuk kondisi lain, else maka di tampilkan bahwa itu adalah bilangan ganjil.
Cara Penulisan Nested IF pada Javascript
Nested IF atau dikenal dengan IF bersarang merupakan pengunaan IF secara berulang. Hematnya, ada IF di dalam IF. Seperti contoh berikut ini.
<script>
var angka=-13;
if (angka%2==0) // if level 1
{
console.log("Angka = "+angka);
console.log("Angka adalah bilangan genap");
if (angka > 0) // if dalam if 1
{
console.log("Angka besar dari 0");
}
else // else dalam if 1
{
console.log("Angka kecil dari 0");
}
}
else //level 1
{
console.log("Angka = "+angka);
console.log("Angka adalah bilangan ganjil");
if (angka > 0) //if dalam else 1
{
console.log("Angka besar dari 0");
}
else //else dalam else 1
{
console.log("Angka kecil dari 0");
}
}
</script>
Terlihat IF (merah) yang berada di dalam IF (biru) ditulis dengan awalan dan akhiran kurung kurawal. Begitu juga unuk ELSE di dalam IF.
Untuk IF yang ada didalam ELSE dan ELSE di dalam ELSE format penulisannya sama dengan IF di dalam IF.
Sementara untuk ELSE IF jika terdapat banyak kondisi lain yang ingin ditampilkan jika tidak memenuhi IF. Sebagai contoh, perhatikan kode berikut dan jalankanlah.
Cara Penulisan ELSE IF dalam Javascript
Penulisan ELSE IF dalam javascript hampir sama dengan IF ELSE. Bentuk penggunaan IF ELSE dan ELSE IF sebenarnya hampir sama. Bedanya adalah untuk IF ELSE terdapat satu kondisi, dan kondisi lain akan ditampilkan dengan satu output.Sementara untuk ELSE IF jika terdapat banyak kondisi lain yang ingin ditampilkan jika tidak memenuhi IF. Sebagai contoh, perhatikan kode berikut dan jalankanlah.
<script>
var a=2; // bisa nanti dibuatkan dalam bentuk data yang diiinputkan
if (a==1)
{
console.log("Angka Satu");
} /*Jabaran dari IF yang Tidak Memenuhi */
else if (a==2)
{
console.log("Angka Dua");
}
else if (a==3)
{
console.log("Angka Tiga");
}
else if (a==4)
{
console.log("Angka Empat");
}
</script>
Itulah cara penulisan logika if, else, if else dan else if dalam javascript. Semoga bisa dipraktekkan dan dipahami dengan baik.
Share Yuk
Related Posts
Loading...
No comments:
Post a Comment