Mengenal Jenis dan Resiko Investasi Reksa dana

investasi

Istilah Reksa Dana mungkin sudah tidak asing di telinga anda. Defenisi dan pengertian Reksadana secara sederhana adalah penghimpunan modal secara bersama dan diinvestasikan dalam portofolio efek oleh seorang manajer Investasi.

Dalam sebuah proses investasi reksadana akan melibatkan kontrak investasi kolektif yang meliputi,

Manajer Investasi, pihak pengumpul, pengelola dan memantau portofolio efek dan diinvestasikan dana tersebut.
Bank Kustodian sebagai pihak dalam administrasi, penyimpanan aset dan mengirim surat konfirmasi transaksi serta laporan bulanan pada investor

Skema Prosedur Investasi Reksadana

Jenis Jenis Produk Reksa dana

Beberapa jenis produk reksa dana yang umum antara lain,

Reksadana Pasar Uang

Reksadana tipe ini akan menginvestasikan dana dalam instrumen pasar uang. Jangka waktu biasanya maksimal 1 tahun. Jenis investasi reksadana ini cocok untuk investasi jangka pendek.

Berbicara resiko, resiko untuk investasi ini sangat konservatif.

Reksa dana Terlindungi (Terproteksi)

Tipe reksadana ini memiliki mekanisme keamanan perlindungan 100% pada nilai investasi semula. Investasi untuk tipe ini cocok untuk investasi periode satu sampai 3 tahun.

Mengenai resiko, profil resiko Reksadana Proteksi ini cukup konservatif.

Reksadana Pendapatan Tetap

Maksud dari reksadana pendapatan tetap adalah reksadana dimana 80% aktiva dalam bentuk efek sifatnya utang. Hampir sama dengan rekomendasi jangka waktu investasi reksadana terproteksi, cocok untuk selang investasi 1 sampai 3 tahun.

Tentang resiko juga hampir sama dengan reksadana terproteksi.

Reksa dana Campuran

Sifat investasi pada efek untuk produk reksadana ini adalah ekuitas, efek utang dan instrumen pasa uang. Jika anda mencari investasi dalam interval waktu 3 sampai 5 tahun, mungkin inilah yang lebih cocok.

Profil resiko untuk produk ini moderat.

Reksadana Saham

Investasi reksadana jenis ini lebih dari 80% nilai aktiva bersih sifatnya ekuitas. Jenis reksa dana ini disarankan untuk investasi jangka panjang lebih dari 5 tahun.

Resiko dan Keuntungan Investasi Reksa dana

Keuntungan atau hasil dari investasi reksa dana yang paling utama, anda bisa berinvestasi dengan biaya murah. Rata rata sekarang banyak tawaran investasi reksa dana mulai dari harga di bawah Rp 100.000.

Untuk segi keamanan dana sepenuhnya tetap aman. Namun juga wajib bagi anda memperhatikan Manajer investasi yang memiliki rekam jejak yang baik.

Investasi, ya tidak tertutup kemungkinan dalam resiko tertentu. Beberapa resiko dalam investasi reksadana secara umum,

Pengurangan nilai unit penyertaan yang mungkin disebabkan kondisi pasar, inflasi, dan tingkat suku bunga, Wanprestasi dari perusahaan penerbit surat berharga dan Force Majeure.
Perubahan situasi ekonomi dan politik, ini cukup berpengaruh pada pengembalian hasil investasi karena beberapa keputusan pemerintah berpengaruh akan kondisi ekonomi makro, pajak dan dunia usaha
Resiko Likuiditas, ketidak mampuan manajer investasi melakukan pengembalian dana yang salah satunya mungkin disebabkan semua pemegang unit serentak melakukan penjualan.
Resiko Kurs, perubahan nilai tukar mata uang asing terhadap rupiah.

Terakhir, memang produk reksa dana disebut cocok untuk memulai investasi. Tetapi sebelum terjun dalam investasi jenis ini, perlu sangat untuk anda mengenal manajer investasi dan sistem yang lebih detail tentang produk reksadana yang ditawarkan. Mengenai Daftar Reksa dana, berikut daftar reksadana yang bermitra dengan Bank BCA. Daftar Reksadana dengan Mitra bank BCA.

Share Yuk

Facebook Twitter Linkedin