Kredit Pembiayaan Modal Kerja dari bank BCA Syariah

Banking BCA

Salah satu produk perbankan unggulan dari bank BCA Syariah adalah pembiayaan modal kerja iB. Pembiayaan modal kerja ini menganut sistem syariah dalam upaya membantu masyarakat dalam penyediaan modal kerja, contohnya dalam menyediakan barang baku dan berbagai kebutuhan yang menyangkut usaha.

Bank BCA Syariah

Untuk mengajukan diri sebagai penerima pembiayaan modal kerja iB dari bank BCA Syariah ini, maka harus melengkapi syarat pengajuan pembiayaan (kredit) modal kerja iB. Syarat dokumen yang harus dilengkapi:

Untuk pengajuan permohonan pembiayaan modal kerja atas nama personal/pribadi:

1. Fotocopy identitas Pemohon, Fotocopy identitas Suami/Istri.
2. Fotocopy Kartu Keluarga
3. Fotocopy AktaSurat Nikah/ Surat cerai
4. Nomor Pokok Wajib Pajak
5. Surat keterangan penghasilan/Slip Gaji
6. Fotocopy rekening koran 3 bulan terakhir dan
7. Data objek pembiayaan.

Untuk pengajuan permohononan atas nama badan usaha maka harus melengkapi dokumen berikut,

1. Fotocopy Pemohon serta pengurus
2. Fotocopy NPWP pemohon +pengurus
3. Fotocopy SIUP,TDP dan Akta Pendirian
4. Fotocopy rekening koran 3 bulan terakhir
5. Laporan keuangan, Past Performance (2 tahun terakhir) dan Data objek pembiayaan.

Jenis Pembiayaan Modal Kerja

Muharabah. Prinsip pembiayaan ini berdasarkan murabahah, yaitu pihak bank memberikan sejumlah dana dalam melengkapi kebutuhan kerja nasabah. Lalu antara bank dan nasabah terdaapt margin laba yang dibagi nantinya sesuai kesepakatan.

Nasabah bisa mencicil pembayaran dari jumlah modal tersebut. Lama cicilan bisa diajukan hingga tempo 5 tahun.

Musharabah, yaitu pemberian modal oleh pihak bank dimana SEMUA modal kerja dari pihak bank dan operasional menjadi tanggung jawab nasabah. Disini diterapkan sistem bagi laba / rugi sesuai persentase yang telah ditetapkan di awal.

Musyarakah. Dalam kerja sama ini modal yang diberikan pihak bank Cuma SEBAGIAN (bedakan degnan mudharabah – modal secara keseluruhan). Prinsip pembagian keuntungan juga menganut cara bagi laba/rugi.

Bagi laba/rugi adalah sistem dimana jika terjadi laba/rugi maka kedua belah pihak sama-sama memperoleh/menanggung kejadian tersebut. Disinilah bedanya dengan kredit bank konvensional, pada bank konvensional, apakah usaha untung atau rugi pihak bank tidak peduli, intinya anda harus melunasi kredit ditambah bunga yang diajukan. Baca juga: Macam Macam Kredit dari Bank Artha Graha.

Share Yuk

Facebook Twitter Linkedin

Related Posts

Loading...